Dalam tradisi pesantren salaf, metode pembelajaran yang paling personal dan mendasar adalah Sorogan. Istilah sorogan berasal dari bahasa Jawa yang berarti 'menyodorkan' atau 'menyerahkan'. Dalam konteks pengajaran, Sorogan merujuk pada praktik di mana santri secara individu membaca atau menyodorkan hafalannya (baik hafalan Al-Qur'an maupun teks Kitab Kuning) langsung di hadapan…